Faedah dari kitab Ushul Manhaj

 Kitab USHUL MANHAJ SALAF, Syaikh Isa bin Malullah
 
FAIDAH III :
Kita diam dari apa yang di diamkan oleh Salafush Shalih. Semua perkara yang di diamkan oleh para Sahabat, tidak dibicarakan oleh para Salafush Shalih dan dibicarakan oleh orang-orang belakangan dalam perkara perkara yang berhubungan dengan masalah keyakinan dan iman, maka diam itu lebih layak.

Karena yang dibicarakan oleh orang-orang belakangan dalam perkara, aqidah dan keimanan sementara para Salaf terdahulu diam, itu kebanyakan yang dibicarakan oleh orang-orang belakangan itu adalah kebathilan.

Seperti halnya berbicara tentang masalah "sifat", dimana orang orang belakangan mengatakan bahwa Allah tidak layak punya sifat ini, Allah layaknya sifat itu, dan lainnya. Dengan akal semata. Itu semua adalah kebathilan.


FAIDAH IV :
Memutuskan segala perbuatan bid'ah dan kesesatan. Artinya ketika kita  kepada Manhaj Salaf, kita akan terjauh dari perbuatan bid'ah dan kesesatan.

Karena banyak sekali firqoh firqoh yang sesat itu berpegang kepada lahiriyah, Nash yang mereka  "tahrif", yang mereka rubah-rubah maknanya untuk membela madzhab dan pemikirannya.

Maka pemahaman Salaf ini kita jadikan parameter untuk melihat pemahaman yang benar. Karena selain Manhaj Salaf, tiada lain adalah kesesatan dan perselisihan.

Sebagaimana Allah berfirman dalam QS Al Baqoroh : 137;
"Jika mereka beriman dengan seperti apa yang kalian imani (kalian yang dimaksud dalam ayat ini ketika turun adalah para sahabat), mereka pasti mendapatkan hidayah. Dan jika mereka berpaling, maka mereka berada didalam perselisihan".

Disini Allah tegas mengatakan bahwa jika mereka mengikuti Rasulullah dan para Sahabatnya, maka mereka mendapatkan hidayah. Tapi jika mereka berpaling, maka mereka pasti akan berselisih.


FAIDAH V :
Dimana Salafush Shalih mempergunakan kaidah berikut ini di dalam membantah orang orang yang menyimpang.

Sebuah contoh adalah perkataan Ibnu Abbas ketika berdebat dengan orang orang Khawarij.
Ibnu Abbas berkata "aku datang dari sisi para Sahabat Rasulullah, dan kalian wahai orang orang Khawarij tidak ada satupun yang pernah meniru Sahabat Rasulullah.

Kepada para sahabatlah Al Qur'an turun dan mereka lebih tahu tentang penafsirannya. 🌸
Alfawaid, Ustd Badrussalam Lc. Hafizhohulloh.
Blog, Updated at: 3:00 PM

0 comments:

Post a Comment

Blog Arcive

Random Posts